Wajib Bagi Kelas Akuntansi A-B-C
PT X memiliki 3 karyawan kantor yang harus melaksanakan fungsi berikut ini:
- Menyelenggarakan buku besar
- Menyelenggarakan buku pembantu piutang
- Menyelenggarakan buku pembantu utang
- Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
- Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
- Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
- Membuat rekonsiliasi bank
- Menerima kas dan menyetor ke bank.
Diminta:
- Jika diantara ketiga karyawan tersebut memiliki kemampuan yang sama, PT X meminta saudara untuk membagi fungsi-fungsi tersebut diatas kepada masing-masing karyawan sehingga tercipta pengendalian intern yang baik. Anggaplah bahwa karyawan tersebut tidak akan memegang fungsi selain yang tersebut diatas dan setiap fungsi membutuhkan waktu yang relatif sama.
- Kombinasi fungsi manakah yang akan memperlemah pengendalian intern? Jelaskan
Silahkan post jawaban saudara di web ini paling lambat 4 Juni 2011.
Study kasus ini diambil dari:
Mulyadi, 2010. Sistem Akuntansi. Salemba Empat. Jakarta,Bab 6, Hal 199.
1.
-membuat buku pembantu piutang
-membuat buku pembantu utang
2.
-membuat memo kredit sbagi dasar retur penjual
-membuat jurnal pengeluaran kas
-membuat buku besar
3.
-mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan kpd direktur keuangan
-menerima kas dan menyetor ke bank
-membuat rekonsiliasi bank
kelemahannya ada pada kombinasi 2 dan 3 karena hanya ada buku besar tanpa laporan keuangan, sementara rekonsialisasi adalah membandingkan laporang keuangan perusahaan dan bank, maka dari itu fungsinya kurang effective karena kan menyulitkan tugas ketiga dalam pembuatan rekonsiliasi apabila hanya ada buku besar saja,,,
1.
a.- Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
– Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
– Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
b.- Menyelenggarakan buku pembantu utang
– Menyelenggarakan buku pembantu piutang
– Menyelenggarakan buku besar
c.-
– Menerima kas dan menyetor ke bank
– Membuat rekonsiliasi bank
2. kelemahannya terdapat pada kombinasi a dan b karena di dalam buku besar mencatat daftar transaksi setiap rekening(neraca) sedangkan semua rekening yang dibutuhkan tidak ada diatas, yang ke 2 laporan rekonsiliasi bank pencatatan seharusnya dilakukan oleh bank dan perusahaan yang bertujuan Rekonsiliasi bank menuju saldo / catatan yang benar, Rekonsiliasi menuju saldo / catatan menurut perusahaan.
A .
1. Tugas Pertama
Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Menyelenggarakan buku pembantu utang
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
2. Tugas Kedua
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Menyelenggarakan buku besar
3. Tugas Ketiga
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Menerima kas dan menyetor ke bank.
Membuat rekonsiliasi bank
B.
Kelemahan dari ketiga tugas diatas terdapat pada kombinasi 1 dan 3 karena sebelum jurnal pengeluaran kas dibuat harus mengetahui apa saja cek yang dikeluarkan di dalam bagian tugas ke tiga. Begitu juga sebaliknya lagi jika pada Tugas ketiga yaitu membuat konsolisasi bank maka akan mencocokkan semua transaksi yang ada dengan rekening bank.
Untuk PT X memiliki 3 karyawan kantor yang seharusnya pembagian tugasnya yaitu:
Karyawan A :
Menyelenggarakan buku pembantu utang.
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan.
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
Dengan kombinasi pekerjaan yang dilaksanakan pada karyawan A diharapkan bisa meminimalisir resiko, waktu yang digunakan lebih efisien serta memudahkan alur pembagian tugas.
Karyawan B :
Menyelenggarakan buku pembantu piutang.
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
Menerima kas dan menyetor ke bank. Dengan kombinasi pekerjaan yang dilaksanakan pada karyawan B diharapkan bisa meminimalisir resiko, waktu yang digunakan lebih efisien, alurnya dapat berkesinambungan serta memudahkan alur pembagian tugas.
Karyawan C :
Menyelenggarakan buku besar
Membuat rekonsiliasi bank
Dengan kombinasi pekerjaan yang dilaksanakan pada karyawan C diharapkan bisa meminimalisir resiko, waktu yang digunakan lebih efisien, serta memudahkan pencatatan yang dilakukannya.
1.
A.
– Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
– Menerima kas dan menyetor ke bank
– Membuat rekonsiliasi bank
B.
– Menyelenggarakan buku besar
– Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
– Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
C.
– Menyelenggarakan buku pembantu piutang
– Menyelenggarakan buku pembantu utang
2.
Kelamahan terdapat pada kombinasi A dikarenakan untuk membuat rekonsiliasi bank harus mengetahui laporan keuangan yang dimiliki oleh perusahaan dan itu dimiliki oleh buku penyelenggara buku besar sehingga akan membuat kombinasi A harus selalu berkomunikasi dengan kombinasi B.
kelemahannya terdapat pada fungsi C karena pada fungsi ini harus menyesuaikan catatan yang ada di perusahaan dengan catatan di bank.
1. Karyawan 1
* menyelenggaakan buku pembantu piutang
* menyelenggarakan buku pembantu utang
2. Karyawan 2
* Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
* Membuat rekonsiliasi bank
* Menerima kas dan meyetor ke bank
3. Karyawan 3
* Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
* Menyelenggarakan buku besar
* Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Kelemahannya terdapat pada kombinasi 2 dan 3 karena pada saat yang bersamaan karyawan 2 akan mencocokkan laporan keuangan perusahaan dengan bank sedangkan karyawan 3 masih proses untuk membuat laporan keuangan berdasarkan transaksi yang ada. Sehingga untuk membuat rekonsiliasi bank dibutuhkan waktu untuk menerima laporan keuangan dan tidak bisa langsung dibuat dalm waktu yang bersamaan.
1. PT X meminta saya untuk membagi fungsi-fungsi tersebut diatas kepada masing-masing karyawan sehingga tercipta pengendalian intern yang baik. Maka saya akan membagi fungsi-fungsi tersebut:
Karyawan 1: -Menyelenggarakan buku besar
-Menyelenggarakan buku pembantu piutang
-Menyelenggarakan buku pembantu utang
Karyawan 2: -Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
-Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan 3: -Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
-Membuat rekonsiliasi bank
-Menerima kas dan menyetor ke bank.
Dikarnakan PT X memiliki 3 karyawan kantor saja yang harus melaksanakan fungsi tersebut maka saya membagiya dengan job description secara rangkap. Sebenarnya dengan pembagian job description secara rangkap itu PT X bisa dikatakan perusahaan yang tidak baik dan efektif dikarnakan tumpang tindih dalam merangkap tugas-tugas yang seharusnya dilakukan oleh karyawan lain. Dan kurangnya tenaga kerja yang mengakibatkan struktur organisasi tidak efesien dan setiap fungsi membutuhkan waktu yang relatif lama dalam menyelesaikanya.
2. Fungsi yang akan memperlemah pengendalian intern adalah Menurut La Midjan dan Azhar Susanto dalam bukunya ”Sistem Informasi Akuntansi 1” ada beberapa faktor yang memperlemah pengendalian intern, yaitu:
Collusion, berupa kerjasama yang tidak sehat.
Mental, pegawai yang bermental tidak baik.
Biaya, yaitu biaya tenaga dan alat-alat yang mungkin akan memberatkan perusahaan dalam memberatkan sistem pengendalian intern.”(2001:68)
Dari pernyataan diatas maka dapat kita ketahui bahwa sistem pengendalian intern tidak dapat dikatakan sangat baik dan efektif, meskipun disertai dengan kecermatan dan ketelitian dalam perancangan dan pelaksanaanya, hal ini dikarenakan adanya keterbatasan atau kelemahan seperti adanya kolusi dan kelemahan manusia yang melaksanakannya.
Adapun kelemahan-kelemahan tersebut adalah: Adanya fungsi yang merangkap tugas-tugas yang seharusnya dilakukan oleh fungsi lain, sehingga terjadi tumpang tindih dan lempar tanggung jawab dan kurangya tenaga manusia. Struktur organisasi yang dapat memperlemah sistem pengendalian intern, dimana tidak adanya pemisahan antara Menerima kas dan menyetor ke bank dengan menyelengarakan buku besar serta membuat memo. Formulir yang digunakan perusahaan tidak mempunyai nomor unit tercetak.Untuk memperbaiki struktur organisasi perusahaan maka harus memperjelas tugas masing-masing fungsi (job description) dan melengkapi prosedur dan formulir yang ada.
1. PT X asked me to divide the functions mentioned above to each employee to create a good internal control. So I will divide these functions:
Employee 1:-Organizing ledger
-Organizing receivable ledger
-Organizing debt ledger
Employee 2:-Fill out a check to request the signature of the Director of Finance
-Holding cash disbursements journal
Employee 3:-Create a credit memo as a basis for recording sales returns
-Create a bank reconciliation
-Receiving and depositing cash into the bank.
Dikarnakan PT X has 3 office workers who must perform these functions it is my job description membagiya with a double. Actually, with the division of job description in a dual, PT X can be said that the company is not good and effective dikarnakan overlap in concurrent tasks that should be done by another employee. And lack of labor that resulted in inefficient organizational structure and each function requires a relatively long time in menyelesaikanya.
2. Functions that would weaken internal control is by La Midjan and Azhar Susanto in his book “Accounting Information Systems 1” there are several factors that weaken the internal control, namely:
collusion, in the form of cooperation that is not healthy.
Mental, employee mentality is not good.
The cost, namely the cost of labor and tools that might burden the company in a burdensome system of internal control. “(2001:68)
From the statement above then we can know that the system of internal control can not be said to be very good and effective, although accompanied with the precision and accuracy in the design and implementation, this is because of the limitations or weaknesses such as collusion and human weakness that implement them.
The weaknesses are: The function of concurrent tasks that should be done by another function, resulting in overlapping and throw the responsibility and lack of manpower. Organizational structure which can weaken the system of internal control, where no separation between the Receiving and depositing cash into a bank with a large carry out and make a scrap book. Forms used by the company does not have a serial number tercetak.Untuk improve the company’s organizational structure should clarify the duties of each function (job description) and complement existing procedures and forms.
Tugas SIA II
Nama : Nanik Sugiarti
NIM : 09520082
PT X memiliki 3 karyawan kantor yang harus melaksanakan fungsi berikut ini:
1. Menyelenggarakan buku besar
2. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
3. Menyelenggarakan buku pembantu utang
4. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
5. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
6. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
7. Membuat rekonsiliasi bank
8. Menerima kas dan menyetor ke bank.
Diminta:
1. Jika diantara ketiga karyawan tersebut memiliki kemampuan yang sama, PT X meminta saudara untuk membagi fungsi-fungsi tersebut diatas kepada masing-masing karyawan sehingga tercipta pengendalian intern yang baik. Anggaplah bahwa karyawan tersebut tidak akan memegang fungsi selain yang tersebut diatas dan setiap fungsi membutuhkan waktu yang relatif sama.
Jika ketiga karyawan tersebut memiliki kemampuan yang sama, maka akan di bagi tugas yang adil, dimana;
A mempunyai tugas dan tanggung jawab terdiri atas: menyelenggarakan buku besar, menyelenggarakan buku pembantu piutang, menyelenggarakan buku pembantu utang, menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas, membuat rekonsiliansi bank.
B mempunyai tugas dan tanggung jawab yaitu: mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan, membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
C mempunyai tugas dan tanggung jawab yaitu menerima kas dan menyetor ke bank.
Jadi dari pembagian tugas dan tanggung jawab di atas harus benar-benar dilaksanakan, yang mana A adalah fungsi atau bagian akuntansi yaitu bagian pencatatan atas semua transaksi yang dilakukan oleh perusahaan dan pembuatan, serta pelaporan laporan keuangan, untuk B adalah fungsi atau bagian operasi yang mana melakukan transaksi dan pembuatan formulir atau memo, sedangkan yang C adalah fungsi atau bagian keuangan yang mana tugas dan tanggung jawabnya atas keuangan di perusahaan.
Di suatu perusahaan harus ada pemisahan tugas dan tanggung jawab, agar tidak ada kecurangan dalam bekerja. Sehingga di perusahaan ini terdapat pemisahaan antara fungsi akuntansi, fungsi operasi, dan fungsi keuangan, jika ada penggandaan kedua fungsi maka, akan terjadi kecurangan. Dan untuk pengendalian internalnya akan mengalami kesulitan. Untuk itu pemisahaan fungsi sangatlah penting, agar dalam pengendalian internal di perusahaan berjalan dengan lancar dan dengan pengendalian yang baik dan benar akan meningkatkan mutu atau kualitas perusahaan.
2. Kombinasi fungsi manakah yang akan memperlemah pengendalian intern? Jelaskan
Kombinasi fungsi yang akan memperlemah pengendalian intern adalah jika fungsi akuntansi dan fungsi keuangan dilaksanakan oleh satu orang. Hal ini akan mempersulit pengendalian intern, karena sangatlah mungkin terjadi kecurangan dalam perusahaan. Contoh, jika ada penerimaan kas dan pencatatan dilakukan oleh satu orang, maka kemungkinan bisa terjadi ketidak jujuran dalam mencatat, yang seharusnya kas masuknya Rp. 1.000.000,00 tetapi dicatat Rp.800.000,00 dan yang Rp. 200.000,00 masuk kantong karyawan tersebut. Sehingga agar tidak terjadi hal seperti itu maka sangatlah penting pemisahan fungsi dalam suatu perusahaan. Jika di dalam perusahaan benar-benar adanya pemisahan fungsi, maka untuk pengendalian intern akan mudah
-pembagian tugas 3 karyawan PT X :
a. karyawan yang pertama diberikan tugas
# Menyelenggarakan buku besar
# Menyelenggarakan buku pembantu piutang
# Menyelenggarakan buku pembantu utang
# Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
b. karyawan yang ke dua diberikan tugas
# Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
# Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
# Membuat rekonsiliasi bank
c. karyawan yang ke tiga diberikan tugas
# Menerima kas dan menyetor ke bank.
– teradapat beberapa fungsi yang jika dilakukan oleh 1 orang akan memperlemah pengendalian internal,yaitu jika fungsi membuat rekonsiliasi bank dan menerima kas dan menyetor ke bang itu dijadikan satu dan membiarkan 1 karyawan yang mengerjakannya. karena jika dikerjakan oleh 1 karyawan saja, maka akan dimungkinkan terjadi kecurangan karena hanya 1 karyawan itu saja yang mengetahui bagaimana posisi kas yang ada dalam perusahaan.
PT X memiliki 3 karyawan kantor yang harus melaksanakan fungsi berikut:
Karyawan 1:
1.Menyelenggarakan buku besar.
2.Menyelenggarakan buku pembantu piutang.
3.Menyelenggarakan buku pembantu utang
4.Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
Karyawan 2
1. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
2.Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan.
Karyawan 3
1.Membuat rekonsiliasi Bank.
2.Menerima kas dan menyetor ke Bank.
Kombinasi fungsi yang akan memperlemah pengendalian internal adalah pada sistem pencatatan dalam buku besar bisa jadi tidak sama dengan pengeluaran kas. Dan antara membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualanan bisa jadi ada kecurangan seperti pendapatan penjualan dapat 1.000.000 akan tetapi pada penerimaan kas sebesar 7.500.000 yang 2.500.000 dimiliki karyawan. Maka dari itu perlu adanya pengawasan yang lebih. Seperti penanbahan karyawan supaya tidak adanya kecurangan.
Tugas SIA II
Karyawan I
Menyelenggarakan buku besar
Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Menyelenggarakan buku pembantu utang
Melihat fungsi diatas, sebenarnya akan menimbulkan kurang efektifnya kegiatan dalam perusahaan akan tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan beberapa cara sbb:
1. Setiap melakukan transaksi harus segera dilakukan pencatatan agar tidak lalai
2. Menggunakan alat-alat komputerisasi yang bisa membantu dalam tugas tersebut
3. Pengawasan yang ketat dari pihak perusahaan
Kelemahan yang dialami dalam situasi seperti ini yaitu: kelalaian dan kekeliruan dalam memasukkan dan mencatat setiap transaksi yang sudah terjadi.
Karyawan II
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Ketiga fungsi diatas saling berkaitan, akan lebih efektif bila Sistem Pengeluaran kas perusahaan dilakukan untuk kepentingan kegiatan perusahaan. Untuk membiayai kegiatan, baik yang rutin maupun tidak, maka perusahaan melakukan pengeluaran kas. Pada perusahaan dagang, pengeluaran kas yang utama adalah pembelian bahan baku atau barang dagangan.
Tahapan-tahapan pengeluaran kas pada perusahaan dagang antara lain, apabila perusahaan hendak mengelurakan kas, maka terlebih dahulu harus mengeluarkan bukti pengeluaran kas berupa cek untuk diajukan kepada pejabat yang berwenang. Sealnjutnya, setelah diajukannya bukti pengeluaran kas atau cek, pejabat yang berwenang tersebut mengambil keputusan yaitu disetujuinya pengeluaran kas dengan cara ditandatanganinya bukti pengeluaran kas tersebut. Setelah terjadinya pengeluaran kas oleh perusahaan, pengeluaran kas dicatat dalam jurnal pengeluaran kas. Bukti pengeluaran kas yang telah digunakan selanjutnya disimpan ke dalam dokumen permanen agar mencegah terjadinya penyalahgunaan kas yang dapat dilakukan oleh karyawan perusahaan.
Kelemahan yang terjadi biasanya dalam situasi seperti ini adalah ketidaktepatan waktu karena kegiatan diatas cukup menghabiskan waktu apabila dikerjakan oleh satu orang.
Karyawan III
Membuat rekonsiliasi bank
Menerima kas
Sistem Pengendalian Internal pada perusahaan dagang, sumber penerimaan kasnya berasal dari penjualan barang-barang yang dihasilkan. Pada perusahaan dagang, hasil penjualan dari barang-barang yang dihasilkan, dimasukkan ke dalam kas perusahaan yang selanjutnya disimpan oleh perusahaan yang nantinya digunakan untuk keperluan perusahaan.
Adapun tahapan-tahapan sistem penerimaan kas pada perusahaan dagang adalah diawalin dari kegiaatan umum perusahaan penjual barang dagangannya. Bagian Kasir kemudian mengolah atau memasukkan data penjualan barang dagangan ke dalam mesin kasir. Setelah kegiatan penjualan barang dagangan selesai, selanjutnya bagian kasir mengumpulkan bukti-bukti penerimaan kas berupa bon hasil penjualan barang dagangan pada hari itu. Setelah terkumpulnya bukti penerimaan kas, bagian kasir menghitung hasil penjualan barang dagangan yang terdapat didalam mesin kasir. Bagian Kasir kemudian mengumpulkan bukti-bukti penerimaa kas dan hasil penjualan barang dagangan dan disetorkan ke bagian Fiance pada hari tiu juga.
Tugas bagian Finance menerima hasil penjualan barang dagangan yang disetorkan oleh Kasir disertai bukti penerimaan kas atau bon. Bagian Finance menghitung kembali total penerimaan kas dan dicatat ke dalam jurnal penerimaan kas perusahaan. Selanjutnya, bagian Finance menyetorkan hasil penjualan barang dagangan atau penerimaan kas ke Bank ke dalam rekening perusahaan.
Kelemahan yang terjadi biasanya yaitu penyelewengan dalam penggunaan kas perusahaan.
Dalam hal permasalahan diatas perlu diklasifikasikan tugas dalam pekerjaan tersebut,yang mana diantara tugas tersebut tidak akan saling tindih menindih,yang pada akhirnya bisa memperlambat proses berjalanya pekerjaan perusahaan x ini.diantara dibagi seperti berikut
Karyawan 1
a.menyelenggarakan buku pembantu piutang
b.menyelenggarakan buku pembantu utang
c.dan pembuatan catatatn pengeluaran kas
yang dalam kaitanya pencatatan keuangan.yang pada dasarnya atas persetujuan direk. keuangan.
2. Karyawan 2
Dalam karyawan 2 ini,pekerjaanya sebagai pencatat dari apa yang dilakukan oleh karyawan 1,karena dalam karyawan 2 untuk pencatatn secara menyeluruh mengenai dana yang akan dimasukan kedalam lembaga keuanagan.
aMembuat rekonsiliasi bank
b.Menerima kas dan meyetor ke bank
3. Karyawan 3
a. Menyelenggarakan buku besar
b. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Kelemahannya terdapat pada kombinasi 2 dan 3,yang mengenai keefisiensi waktu dalam melakukan pencatatan,karena pada bagian tersebut saling menunggu dalam hal pelaporan keuangan.
yuyun faridah
09520073
accounting A
PT X memiliki 3 karyawan kantor yang harus melaksanakan fungsi berikut:
1. pembagian tugas untuk,
karyawan 1:
a. Menyelenggarakan buku besar
b. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
c. Menyelenggarakan buku pembantu utang
karyawan 2:
a. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
b. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
karyawan 3:
a. Membuat rekonsiliasi bank
b. Menerima kas dan menyetor ke bank
c. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
2. kombinasi fungsi yang akan memperlemah pengendalian intern:
apabila satu karyawan diberi wewenang oleh perusahaan untuk menerima dan mengeluarkan kas, serta mencatat dan melaporkan sendiri posisi keuangan perusahaan maka dimungkinkan terjadi kesalahan dan kecurangan yang dilakukan karyawan tersebut. jadi, seharusnya untuk mengantisipasi terjadinya kemungkinan tersebut maka harus ada pemisahan fungsi antara bagian pencatatan dan bagian yang memegang kas.
Dalam pemisahan fungsi ini karyawan dibagi menjadi 3 :
1.Karyawan yang bertugas :
a.Menyelenggarakan buku besar.
b.Menyelenggarakan buku pembantu piutang.
c.Menyelenggarakan buku pembantu utang.
2.Karyawan yang bertugas :
a.Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
b.Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan.
c.Menerima kas dan menyetor ke bank.
3.Karyawan yang bertugas :
a.Membuat rekonsiliasi bank.
b.Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
Adapun kombinasi fungsi yang melemahkan pengendalian internal yaitu dalam pembuatan rekonsiliasi bank memang harus dipisahkan dengan karyawan yang bertugas dalam penerimaan, pengeluaran dan penyimpanan kas karena jika disatukan maka dapat menimbulkan kecurangan seperti penyelewengan atau penggelapan dana. Selain itu juga pada pemberi persetujuan kredit dengan pembuat order penjualan juga harus dipisahkan karena itu juga bisa menimbulkan kecurangan. Dan dalam penyimpanan aktiva juga harus dipisahkan dengan orang yang melakukan pencatatan atas aktiva tersebut. Jika pada penbagian tugas diatas ada yang harus menyelenggarakan jurnal penerimaan kas, maka harus dipisahkan dengan orang yang menerima kas.
Untuk menciptakan pengendalian internal yang baik, sehingga mengurangi berbagai kecurangan-kecurangan. Untuk pembagian fungsi-fungsi sebagai berikut:
Karyawan 1 mengemban tugas :
1. Menyelenggarakan buku besar
2. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
3. Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan 2 mengemban tugas:
1. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
2. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
3. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Karyawan 3 mengemban tugas:
1. Menyelenggarakan buku pembantu utang
2. Menerima kas dan menyetor ke bank.
Kombinasi fungsi yang akan memperlemah pengendalian intern yakni point ketiga untuk karyawan 3. Karena jika kombinasi fungsi itu diterapkan dalam sebuah perusahaan itu kemungkinan besar akan terjadi fraud karena fungsi tersebut merupakan tanggung jawab dua orang maka akan muncul masala jika dipegang oleh satu orang. Karena bisa terjadi pegawai memalsukan catatan / buku pembantu utang untuk menutupi transaksi yang tidak diotorisasi secara layak. sehingga mengurangi kas yang telah diterima, dan menyetorkan k bank tidak sesuai yang telah ada.
karyawan 1:
– mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
– Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
karyawan 2 :
– Membuat rekonsiliasi bank
– Menerima kas dan menyetor ke bank.
karyawan 3 :
– Menyelenggarakan buku besar
– Menyelenggarakan buku pembantu piutang
– Menyelenggarakan buku pembantu utang
– Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
kombinasi fungsi yang memperlemah adalah fungsi Menerima kas dan menyetor ke bank dan mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan. apabila kedua fungsi ini dipegang oleh satu orang, sangat dimungkinkan terjadinya kecurangan. kita mengetahui kecurangan bisa terjadi karena tiga hal, yaitu pressure, rasionalization dan opportunity. apabila dari salah satu hal ini mendukung, maka sangat dimungkinkan terjadinya kecurangan. oleh karena itu, harus dipisahkan antara fungsi mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan dan Menerima kas dan menyetor ke bank oleh satu orang saja.
1. Pembagian fungsi menurut saya adalah sebagai berikut:
Karyawan 1: -Menyelenggarakan buku besar
-Menyelenggarakan buku pembantu piutang
-Menyelenggarakan buku pembantu utang
Karyawan 2: -Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
-Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan 3: -Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
-Membuat rekonsiliasi bank
-Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. Sistem pengendalian intern tidak dapat dikatakan sangat baik dan efektif, meskipun disertai dengan kecermatan dan ketelitian dalam perancangan dan pelaksanaanya, hal ini dikarenakan adanya keterbatasan atau kelemahan seperti adanya kolusi dan kelemahan manusia yang melaksanakannya.Adapun kelemahan-kelemahan tersebut adalah: Adanya fungsi yang merangkap tugas-tugas yang seharusnya dilakukan oleh fungsi lain, sehingga terjadi tumpang tindih dan lempar tanggung jawab dan kurangya tenaga manusia. Struktur organisasi yang dapat memperlemah sistem pengendalian intern, dimana tidak adanya pemisahan antara Menerima kas dan menyetor ke bank dengan menyelengarakan buku besar serta membuat memo. Formulir yang digunakan perusahaan tidak mempunyai nomor unit tercetak.Untuk memperbaiki struktur organisasi perusahaan maka harus memperjelas tugas masing-masing fungsi dan melengkapi prosedur dan formulir yang ada.
Fitri ardiansari
09520028
Akuntansi c
A
Tugas 1
1. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
2. Menerima kas dan menyetor ke bank.
3. Membuat rekonsiliasi bank
Tugas 2
1. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
2. Menyelenggarakan buku pembantu utang
3. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Tugas 3
1. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
2. Menyelenggarakan buku besa
B
Kelemahan dari ketiga tugas ada pada tugas dari 2 dan 1 karena sebebelum membuat jurnal pengeluaran kas, harus lebih dulu mengetahui cek- cek apa saja yang di keluarkan oleh bagian satu.dan sebaliknya jika tugas dua membuat laporan rekonsiliasi kepada bank maka akan mencocokkan cek- cek yang diterbitkan dari tugas satu.
bu, saya td udah kirim tpi sya liat lgi kog gak ada ya? ini sya krim yg kdua X nya tpi ada yg kurang gak kyak yang prtma sya krim tdi,krna sya lupa:
karyawan 1 bertugas :
1.Menyelenggarakan buku besar.
2.Menyelenggarakan buku pembantu piutang.
3.Menyelenggarakan buku pembantu utang.
karyawan 2 bertugas :
1.Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
2.Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan.
3.Menerima kas dan menyetor ke Bank.
karyawan 3 bertugas :
1.Membuat rekonsiliasi Bank.
2.Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
adapun kombinasi yang dapat memperlemah fungsi yaitu dalam pembuatan rekonsiliasi bank ini harus dipisahkan dengan orang yang bertugas mencatat dan menerima kas, pengeluaran kas dan penyimpanan kas. karena hal ini dapat mengakibatkan kecurangan seperti penyelewengan dan penggelapan dana.
Karyawan A
1. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
2. Menyelenggarakan buku pembantu utang
3. Menyelenggarakan buku besar
Karyawan B
1. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
2. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
3. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan C
1. Membuat rekonsiliasi bank
2. Menerima kas dan menyetor ke bank.
Diantara kombinasi ketiganya jika sudah memegang keahliannya masing-masing, hanya membutuhkan konsentrasi atau menghindari segala risiko agar tidak ada kekeliruan dalam melakukan pencatatan.
Before of all, let me give what is internal control ? internal control is planning and bussines method which use to preserve the asset, give believable information, repair the eficiency of one corporate, and also encourage compliance with established policies. . So , internal control in a corporate is really need it and very useful to review the accounting system. The requirement of companies to implement internal control systems to prevent fraud and acts of fraud that hurt, and the implementation of good internal control system is expected to improve employee performance.
1. In my point of view, the 8 functions to be performed by 3 employees of PT. X is in my opinion his division as follows:
The first employee: (storage function)
– Holding accounts receivable ledger
– Organizing the debt ledger,
– Receiving cash and deposit to the bank.
The second employee: (authorization functions)
– create a credit memo as a basis for recording sales returns
– Fill out a check to request a signature from the Director of Finance,
The third employee: (recording function)
1. – Create a bank reconciliation
– Organizing the cash disbursements journal,
– Organizing a general ledger,
2. When i see what i have devided of the internal control function above, i see the recording function which has a problem in managing the function because as according to Wilson and Campbell. In a cash expenditures are misappropriation of funds or fraud such as:
a. Preparing evidence or filed false voucher to obtain payment vouchers twice
b. Free loan approval in a way no record of payment, but noted penuetoran in the case of bank transfer
c. Lists the total number of improper cash into
d. Raising the number of checks after the form is signed
e. Include discounted prices with a lower Than the actual amount
f. Using a paycheck or wages that have not been billed by the authorized
g. Changing evidence of petty cash expenditures
h. Forge a check and destroy it when it has received from the bank replace it with another of the canceled check or the bill of loading,
Karyawan 1
Menyelenggarakan buku besar
Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Menyelenggarakan buku pembantu utang
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Menyelenggarakan buku besar
Karyawan 2
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Karyawan 3
Membuat rekonsiliasi bank
Menerima kas dan menyetor ke bank
Dalam hal ini yang memperlemah pengendalian internal adalah pada karyawan yang bertugas untuk menerima kas dan menyetor ke bank dan Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan. Apabila dua fungsi ini disatukan bukan tidak mungkin akan adanya tindakan curang dari si karyawan, atau lebih tepatnya adalah penggelapan kas perusahaan yang akan disetor ke bank.
1. karyawan 1 : a. Menyelenggarakan buku besar
b. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
c. Menyelenggarakan buku pembantu utang
karyawan 2:a. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
b. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
karyawan 3:a. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
b. Membuat rekonsiliasi bank
c. Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. kombinasi fungsi yang akan memperlemah pengendalian intern yaitu karyawan 1 dan 2 karena karyawan 1 hanya membuat rekapan dari setiap akun yaitu buku besar dan buku besar pembantu, sedangkan di sisi lain perusahaan membutuhkan komunikasi dengan karyawan 3 untuk membuat rekonsiliasi bank. Dan ini dapat di bantu dengan karyawan 2 yang membuat jurnalpengeluarn kas.
1. Karyawan pertama:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan ke dua :
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Karyawan ke tiga :
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Membuat rekonsiliasi bank
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. Menurut saya kombinasi yg memperlemah pengendalian internal adalah karyawan pertama dan ke tiga, karena dengan begitu kemungkinan tidak akan efektif.
1. Karyawan pertama:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan ke dua :
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Karyawan ke tiga :
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Membuat rekonsiliasi bank
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. Menurut saya kombinasi yg memperlemah pengendalian internal adalah karyawan pertama dan ke tiga, karena dengan begitu kemungkinan tidak akan efektif.
* Employee 1 :
. Make big book
. Making accounts receivable ledger
. Making a debt ledger
. Make cash disbursements journal
* Employee 2 :
. Fill out a check to request the signature of the Director of Finance
. Creating a credit memo as a basis for recording sales returns
* Employee 3 :
. Create a bank reconciliation
. Receiving and depositing cash into bank
The downside there is the combination of 2 and 3 because the task is carried out can not be made directly with the time employees 2 bersamaan.sedangkan if asked to make checks and make a memo, it is entirely possible occurrence of fraud to the fraud at the company terjadi.seperti Hence the need for supervision more. As the addition of employees so that no cheating.
Tugas karyawan pertama:
• Menyelenggarakan buku besar.
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Tugas karyawan kedua:
• Mengisi cek untuk diminta tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
Tugas karyawan ketiga:
• Membuat rekonsiliasi
• Menerima kas dan menyetor kas ke bank
Kombinasi yang akan memperlemah pengendalian intern adalah tugas karyawan ketiga yaitu menerima kas dan menyetor kas ke bank. Para pemegang kas rawan untuk melakukan kecurangan yakni korupsi tetapi hal ini dapat dikendalikan dengan tugas yang lain yaitu membuat rekonsiliasi. Dengan adanya rekonsiliasi dapat dikendalikan karena dapat terlihat catatan yang salah antara pemegang kas dengan bank.
Untuk PT X memiliki 3 karyawan kantor yang seharusnya pembagian tugasnya yaitu:
Karyawan A :
> Menyelenggarakan buku pembantu piutang
> Menyelenggarakan buku pembantu utang
karyawan B :
> Meminta tanda tangan dan mengisi cek kepada direktur
> Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan c :
> Menerima kas dan menyetorkannya bank
*menurut saya yang memperlemah pengendalian internal adalah 1 dan 3 karena apabila mereka disatukan akantidak efektif dalam pengendaliannya.dan menghindari resiko adanya kecurangan dan kekeliruan.
Karyawan 1 :
– Menyelenggarakan buku pembantu piutang
– Menyelenggarakan buku pembantu utang
– Menyelenggarakan buku besar
Karyawan 2 :
– Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
– Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
– Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan 3 :
– Membuat rekonsiliasi bank
– Menerima kas dan menyetor ke bank
* Kelemahannya terletak pada kombinasi 1 dan 2 dimana dalam proses pembuatan laporan keuangan kombinasi 1 dan 2 secara bersamaan akan membuat buku besar dan jurnal pengeluaran kas, kedua belah pihak mempunyai umpan balik dimana jurnal pengeluaran kas merupakan salah satu transaksi atau data yang ada pada buku besar, sehingga kombinasi satu harus memastikan pembayaran atau pencatatan yang dilakukan pihak ke 2 terlebih dahulu yaitu kecocokan jurnal pengeluaran kas agar dapat menghasilkan data yang valid.
karyawan1:
-Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
-Menerima kas dan menyetor ke bank.
karyawan2:
-Membuat rekonsiliasi bank
-Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
-Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
karyawan3:
-Menyelenggarakan buku pembantu utang
-Menyelenggarakan buku pembantu piutang
-Menyelenggarakan buku besar
kelemahan yang dapat muncul berada di komposisi karyawan 1 dan ke 2 karena
-antara penyetoran dana ke bank dengan tugas membuat rekonsiliasi terpisah sehingga mungkin dapat timbul ketidakefektifan dan kesalahan tapi dengan adanya pemisahan tugas seperti itu akan dapat meminimalisir kecurangan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga dgn adanya pmisahan tgas tsb ada pihak yang mengontrol apabila ada kecurangan yang terjadi.
-karena tidak adanya tugas pembuatan laporan keuangan pada karyawan sehingga akan menimbulkan problem baru dalam corp.
Nama :nesia solikhatun nisa
nim :09520077
kelas:B
TUgas SIA I
pembagian tugas untuk karyawan I:
1.Menyelenggarakan buku besar
2.Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
3.Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
pembagian tugas untuk karyawan ke II:
1.Membuat rekonsiliasi bank
2.Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
3.Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Pembagian tugas untuk karyawan ke III:
1.Menyelenggarakan buku pembantu utang
2.Menerima kas dan menyetor ke bank.
kombinasi fungsi yang akan memperlemah pengendalian intern adalah antara fungsi II dan III,
karena jika pengeluaran kas dan penerimaan kas menjadi satu sangat besar kemungkinan akan terjadi kecurangan yang akan dilakukan oleh fungsi tersebut karena data dapat dengan mudah dimanipulasi dan dapat terjadi pencurian kekayaan perusahaan oleh karyawan.
secara struktural pihak-pihak yang bertanggung jawab dan terlibat langsung dalam perancangan dan pengawasan Sistem Pengendalian Intern meliputi :
Chief Executive Officer (CEO)
1. Menyelenggarakan buku besar
2. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
3. Menyelenggarakan buku pembantu utang
4. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
5. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
6. Membuat rekonsiliasi bank
Chief Financial Officer (CFO)
1. Menerima kas dan menyetor ke bank
Controller / Director Of Accounting & Financial
1. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Internal Audit Comitee
2. kombinasi antara menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas dengan mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Karena karyawan yang membuat jurnal pengeluaran kas akan seenaknya sendiri dalam mengisi cek sehingga kemungkinan besar akan terjadinya fraud atau kecurangan dalam perusahaan.
1. Pembagian fungsi:
a. Karyawan pertama
• Menyelenggarakan buku besar
• Menerima kas dan menyetor ke bank
b.Karyawan kedua
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Membuat rekonsiliasi bank
c. Karyawan ketiga
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
2. Kombinasi yang memperlemah pengendalian intern adalah kombinasi fungsi karyawan ketiga. Karyawan ketiga ini bertugas mengisi cek sekaligus menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas. Dengan kombinasi fungsi ini memberikan peluang kepada karyawan ini untuk melakukan manipulasi transaksi pengeluaran kas.
Soal 1
Karyawan 1:
a. menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
b. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
c. Menyelenggarakan buku pembantu utang
Karyawan 2:
a. bertugas menyelenggarakan buku besar
b. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
c. Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan 3:
a. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
b. Menerima kas dan menyetor ke bank.
Soal 2
Kombinasi yang saling melemahkan adalah kombinasi karyawan 2 dan 3, karena karyawan 2 bertugas membuat rekonsiliasi dan karyawan 3 bertugas di bagian cek dan setoran. Banyak kejadian yang menyebabkan ketidak sesuaian laporan rekonsiliasi terjadi karena salah satunya setoran dalam perjalanan. Mislkan karyawan 2 sudah mencatat setoran ke bank tetapi oleh karyawan 3 setoran tersebut belum di laksanakan. Apabila dalam melakukan setoran ke bank dibut aturan batas waktu penyetoran mungkin ketidak sesuaian ini dapat diatasi.
Soal 1
Karyawan 1:
a. menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
b. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
c. Menyelenggarakan buku pembantu utang
Karyawan 2:
a. bertugas menyelenggarakan buku besar
b. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
c. Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan 3:
a. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
b. Menerima kas dan menyetor ke bank.
Soal 2
Kombinasi yang saling melemahkan adalah kombinasi karyawan 2 dan 3, karena karyawan 2 bertugas membuat rekonsiliasi dan karyawan 3 bertugas di bagian cek dan setoran. Banyak kejadian yang menyebabkan ketidak sesuaian laporan rekonsiliasi terjadi karena salah satunya setoran dalam perjalanan. Mislkan karyawan 2 sudah mencatat setoran ke bank tetapi oleh karyawan 3 setoran tersebut belum di laksanakan. Apabila dalam melakukan setoran ke bank dibut aturan batas waktu penyetoran mungkin ketidak sesuaian ini dapat diatasi.
1. PT X memiliki tiga karyawan yang memiliki kemampuan sama dan ada delapan fungsi perusahaan yang hendak dibagi kepada ketiga karyawan tersebut. Pembagiannya sbb:
Karyawan I :
Menyelenggarakan buku besar (1)
Menyelenggarakan buku pembantu piutang (2)
Menyelenggarakan buku pembantu utang (3)
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas (5)
Karyawan II :
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan (4)
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan (6)
Karyawan III :
Membuat rekonsiliasi bank (7)
Menerima kas dan menyetor ke bank (8)
2. Dari ketiga kombinasi diatas, yang akan memperlemah pengendalian intern ada pada karyawan I dan karyawan II. Pada tugas yang diberikan karyawan tersebut seharusnya dilakukan oleh lebih dari satu orang agar tidak terjadi kecurangan. Laporan keuangan merupakan alat pertanggungjawaban manajemen puncak atas hasil pengelolaan terhadap kekayaan yang dipercayakan kepadanya oleh pemilik perusahaan. Keandalan informasi dalam laporan keuangan sangat ditentukan oleh baik atau tidaknya pengendalian intern akuntansi yang berlaku dalam perusahaan. Jika pengendalian intern akuntansi dirancang dan diterapkan dengan baik oleh manajemen di dalam pengelolaan perusahaannya, maka laporan keuangan yang disajikan kepada pihak yang berkepentingan akan terjamin ketelitian dan keandalannya. Sistem pengendalian intern yang lemah akan mengakibatkan kekayaan perusahaan tidak terjamin keamanannya, informasi akuntansi tidak teliti dan tidak andal, efisiensi tidak terjamin dan kebijakan manajemen tidak dapat dipatuhi.
Tugas untuk masing – masing Karyawan :
Brendha :
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
Qhuisya :
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan.
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
Daeng :
• Membuat rekonsiliasi bank
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
Saya rasa kelemahan tersebut terjadi pada Sdr. Brendha. Karena sebelum Sdr. Brendha Menyelenggarakan pencatatan buku pembantu piutang Sdr. Brendha harus mengetahui terlebih dahulu memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan. Sehingga Sdr. Brendha harus meminta memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualankepada Sdr. Qhuisya terlebih dahulu sebelum melakukan pencatatan.
Tugas 2
1. -Karyawan 1 berfungsi di bagian penyelenggaraan buku besar, buku pembantu utang, buku pembantu piutang.
-Karyawan 2 berfungsi di bagian mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas, membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
-Karyawan 3 berfungsi dibagian pembuatan rekonsiliasi bank, menerima kas dan menyetor ke bank .
2. Yang memperlemah pengendalian intern terletak pada kombinasi fungsi karyawan 2 yaitu harus menjalankan fungsi yang begitu banyak dan itu harus dikerjakan sendiri mulai dari permintaan cek, pembuatan bukti kas keluar, pembayaran kas, dan pencatatan pengeluaran kas.
A. Tugas karyawan 1
1. Menyelenggarakan buku besar
2. Membuat rekonsiliasi bank
C. Tugas karyawan 3
1. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
2. Menyelenggarakan buku pembantu utang
3. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
B. Tugas karyawan 2
1. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
2. Menerima kas dan menyetor ke bank.
3. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Kelemahannya adalah pada karyawan 1 dan 2. Karena karyawan 1 seharusnya bertugas membuat laporan keuangan bukan hanya membuat buku besar sehiga dapat melakukan rekonsiliasi bank.untuk karyawan 2 lebih baik bagian utang dan piutang di pisahkan agar tidak terjadi kesalahan pencatataan. dengan begitu semua bagian akan dapat melakukan kegiatan dengan baik dan tidak ada kecurangan.
karyawan 1:
a. Menyelenggarakan buku besar
b. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
c. Menyelenggarakan buku pembantu utang
karyawan 2:
a. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
b. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
karyawan 3:
a. Membuat rekonsiliasi bank
b. Menerima kas dan menyetor ke bank
c. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
kelemahan dari model tersebut adalah fungsi yang rangkap tugas yang seharusnya dilakukan oleh fungsi lain, terjadi lempar tanggung jawab dan kurangya tenaga manusia. Struktur organisasi yang dapat memperlemah sistem pengendalian intern, dimana tidak adanya pemisahan antara Menerima kas dan menyetor ke bank dengan menyelengarakan buku besar serta membuat memoradum .Untuk memperbaiki struktur organisasi perusahaan maka harus memperjelas job description masing-masing karyawan atau strukturalnya.
Karyawan I
1.Menyelenggarakan buku besar
2.Menyelenggarakan buku pembantu piutang
3.Menyelenggarakan buku pembantu utang
4.Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan II
1.Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Karyawan III
1.Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
2.Membuat rekonsiliasi bank
3.Menerima kas dan menyetor ke bank.
Kombimasi fungsi yang memperlemah pengendalian intern adalah terdapat pada kombinasi fungsi karyawan III, karena jika fungsi-fungsi tersebut dipegang oleh 1 orang saja akan memungkinkan terjadinya kecurangan
1.Karyawan 1
Menyelenggarakanbukubesar
Menyelenggarakanbukupembantupiutang
Menyelenggarakanbukupembantuutang
Karyawan 2
MengisicekuntukdimintakantandatangandariDirekturKeuangan
Menyelenggarakanjurnalpengeluarankas
Karyawan 3
Membuat memo kreditsebagaidasarpencatatanreturpenjualan
Membuatrekonsiliasi bank
Menerimakasdanmenyetorke bank.
2. Menurut saya semua kombinasi adalah lemah, karena perusahaan hanya memiliki 3 karyawan jadi kurang efektif. Akan tetapi itu adalah keterbatasan. Jadi kombinasi yang paling lemah adalah kombinasi1 yaitu hanya ada buku besar tanpa laporan keuangan, sementara untuk kombinasi 3 rekonsialisasi adalah membandingkan laporangkeuangan perusahaandan bank akan tetapi rekonsilasi hanya ada pada kombinasi 1.
1.Employee 1:
• Create a general ledger
• Create accounts receivable ledger
• Create debt ledger
2.Employee 2:
• Create cash disbursements journal
• Receive cash and deposit to the bank.
• Create a bank reconciliation
3. Employee 3:
• Fill out a check to request the signature of the Director of Finance
• Create a credit memo as a basis for recording sales returns
In my opinion, from a combination of the above there are weaknesses in internal control number two. Because the employee number two is often tempted by corruption due to recording of cash receipts and cash disbursements in his hands. So that, employees 2 will easily manipulate the data.
1. Karyawan 1 :
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
2. Karyawan 2
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
• Membuat rekonsiliasi bank
3. Karyawan 3
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Menurut saya, dari kombinasi diatas kelemahan terdapat pada pengendalian internal nomer dua. Karena karyawan nomer dua seringkali tergoda dengan korupsi yang disebabkan penerimaan kas dan juga pencatatan pengeluaran kas berada ditangannya. Dengan begitu, karyawan 2 akan dengan mudah memanipulasi data.
Tugas 1
Karyawan 1:
1. Menyelenggarakan buku besar
2. Menyelenggarakan buku piutang
3. Menyelenggarakan buku pembantu utang
Karyawan 2:
1. Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
2. Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
3. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Karyawan 3:
1. Membuat rekonsiliasi bank
2. Menerima kas dan menyetor ke bank.
Tugas 2
Kombinasi yang memperlemah pengendalian intern adalah kombinasi 1 dan 2. Karena jika ingin menyelenggarakan buku besar, menyelenggarakan buku piutang, dan menyelenggarakan buku pebantu utang harus berhubungan dengan kombinasi 2. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan bisa saja dimanipulasi dengan bekerja sama dengan kombinasi 1.
PT X memiliki 3 karyawan kantor yang harus melaksanakan fungsi berikut ini:
karyawan 1:
Menyelenggarakan buku besar
Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Menyelenggarakan buku pembantu utang
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Membuat rekonsiliasi bank
Menerima kas dan menyetor ke bank.
Maaf bu.yuni yg atas tadi salah.ini yang benar.
PT X memiliki 3 karyawan kantor yang harus melaksanakan fungsi berikut ini:
karyawan 1:
– Menyelenggarakan buku besar
– Menyelenggarakan buku pembantu piutang
– Menyelenggarakan buku pembantu utang
karyawan 2:
– Menyelenggarakan jurnal pengeluaran
kas
– Membuat rekonsiliasi bank
– Menerima kas dan menyetor ke bank.
karyawan 3:
– Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
– Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Menurut saya kombinasi yang dialami karyawan 2 dan 3. karena dalam penyusunan laporan yang akan disetor ke bank tidak boleh salah, dan jika sedikit saja ada kesalahan maka akan berpengaruh pada laporan yang lainnya.
1. Pada dasarnya, pemisahan tugas yang efektif ketika dipisahakan dalam fungsi-fungsi berikut otorisasi, pencatatan dan penyimpanan tetapi karena tugas-tugas yang harus dilaksanakan sebagaimana disebutkan, saya akan membagi ketiga karyawan PT.X dalam
Dua tugas terakhir yaitu pencatatan dan penyimpanan.
Karyawan Bagian otorisasi melaksanakan fungsi-fungsi otorisasi.
Karyawan Bagian pencatatan 1 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan Bagian pencatatan 2 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan Bagian penyimpanan melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. Menurut saya, kombinasi fungsi yang dapat memperlemah pengendalian intern adalah pada bagian pencatatan 2, karena disana masih bisa dimungkinkan melakukan kecurangan, bagaimana tidak selain dia bertugas dalam Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan dia juga Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
Pembagian tugas untuk ketiga karyawan PT.X adalah sebagai berikut
1. Bagian penyimpanan terdiri atas:
• Menerima kas dan menyetor ke bank
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
2. Bagian pencatatan terdiri atas:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku besar pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku besar pembantu utang
• Membuat rekonsiliansi bank
3. Bagian otorisasi terdiri atas
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
1. Pada dasarnya, pemisahan tugas yang efektif ketika dipisahakan dalam fungsi-fungsi berikut otorisasi, pencatatan dan penyimpanan tetapi karena tugas-tugas yang harus dilaksanakan sebagaimana disebutkan, saya akan membagi ketiga karyawan PT.X dalam
Dua tugas terakhir yaitu pencatatan dan penyimpanan.
Karyawan Bagian otorisasi melaksanakan fungsi-fungsi otorisasi.
Karyawan Bagian pencatatan 1 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan Bagian pencatatan 2 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan Bagian penyimpanan melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. Menurut saya, kombinasi fungsi yang dapat memperlemah pengendalian intern adalah pada bagian pencatatan 2, karna karyawan pada bagian ini selain melakukan fungsi dalam Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan dan Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas yang mana ini masih bisa dimungkinkan dapat melakukan kecurangan.
1
Aulia Sandra Ozha
Accounting A/09520076
PT X has 3 office workers who must perform the following functions:
1. Holding a large book
2. Holding accounts receivable ledger
3. Holding debt ledger
4. Fill out a check to request the signature of the Director of Finance
5. Holding cash disbursements journal
6. Create a credit memo as a basis for recording sales returns
7. Create a bank reconciliation
8. Receiving cash and deposit to the bank.
In the implementation of a company should have three functions of accounting functions, operations functions, and financial functions.
employee one (operation functions): Create a credit memo as a basis for recording sales returns and Charge requested a check for the signature of the Director of Finance.
Employees of two (financial function): Accept cash and deposit to the bank.
Employees of three (accounting functions): Conducts general ledger, accounts receivable ledger Organizing, Organizing debt ledger, cash disbursements journal Organizing, Creating a bank reconciliation.
With a clear separation of duties working implementation of more effective and efficient. The possibility of fraud (fraud), the less because it does not happen doubling the function of each employee.
The combination of division of labor would weaken the internal controls of a company if the role of financial and accounting functions performed by the same person. This allows employees to do sesukan heart, because he who receives money and she also which register, therefore we recommend the implementation of accounting and financial functions performed by different people.
Berikut merupakan alternatif pembagian tugas yang ditentukan oleh ketiga karyawan PT.X agar dapat melakukan tugas dan fungsi dari tugasnya masing-masing agar dapat mengurangi resiko kecurangan yang dapat ditimbulkan oleh ulah para karyawan. Mereka dibagi menjadi 3 bagian untuk melakukan tugasnya
1. Bagian penyimpanan terdiri atas:
• Menerima kas dan menyetor ke bank
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
• Membuat rekonsiliansi bank
2. Bagian pencatatan terdiri atas:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku besar pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku besar pembantu utang
3. Bagian otorisasi terdiri atas
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
karyawan 1.Membuat rekonsiliasi bank
-Menerima kas dan menyetor ke bank
karyawan 2.Menyelenggarakan buku besar
-Mengelenggarakan buku pembantu piutang
-Menyelenggarakan buku pembantu utang
-Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
karyawan 3.1. -Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
-Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
kelemahannya terdapat pada no 1 dan 2. pada saat kita akan membuat rekonsiliasi bank, maka harus di buat laporan keuangan terlebih dahulu, sehingga dapat diketahui akun-akun yang akan di rekonsiliasi. dan pada no 2 yang langsung berhubungan degan fungsi akuntansi.Dengan pemisahakn fungsi operasi dan penyimpanan dari fungsi pencatatan, catatan akuntansi yang disiapkan dapat mencerminkan transaksi yang sesungguhnya terjadi pada fungsi operasi dan fungsi penyimpanan. Jika semua fungsi disatukan, akan membuka kemungkinan terjadinya pencatatan transaksi yang sebenarnya tidak terjadi, sehingga informasi akuntansi yang dihasilkan tidak dapat dipercaya kebenarannya, dan sebagai akibatnya kekayaan organisasi tidak terjamin keamanannya.
1. Pada dasarnya, pemisahan tugas yang efektif ketika dipisahakan dalam fungsi-fungsi berikut otorisasi, pencatatan dan penyimpanan tetapi karena tugas-tugas yang harus dilaksanakan sebagaimana disebutkan, saya akan membagi ketiga karyawan PT.X dalam
Dua tugas terakhir yaitu pencatatan dan penyimpanan.
Karyawan Bagian otorisasi melaksanakan fungsi-fungsi otorisasi.
Karyawan Bagian pencatatan 1 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan Bagian pencatatan 2 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan Bagian penyimpanan melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. Menurut saya, kombinasi fungsi yang dapat memperlemah pengendalian intern adalah pada bagian pencatatan 2, karna pada karyawan ini selan melakukan fungsi dalam Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan ia juga melakukan fungsi Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas yang mana ini masih bisa dimungkinkan dapat melakukan kecurangan.
1. Pada dasarnya, pemisahan tugas yang efektif ketika dipisahakan dalam fungsi-fungsi berikut otorisasi, pencatatan dan penyimpanan tetapi karena tugas-tugas yang harus dilaksanakan sebagaimana disebutkan, saya akan membagi ketiga karyawan PT.X dalam
Dua tugas terakhir yaitu pencatatan dan penyimpanan.
Karyawan Bagian otorisasi melaksanakan fungsi-fungsi otorisasi.
Karyawan Bagian pencatatan 1 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan Bagian pencatatan 2 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan Bagian penyimpanan melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. Menurut saya, kombinasi fungsi yang dapat memperlemah pengendalian intern adalah pada bagian pencatatan 2,
karyawan 1
membuat buku pembantu piutang
-membuat buku pembantu utang
Karyawan 2:
a. bertugas melaksanakan buku besar
b. Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
c. Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan 3:
1. Membuat rekonsiliasi bank
2. Menerima kas dan menyetor ke bank.
2)kelemahan ada pada kombinasi 1 dan3 karena bagian rekonsiliasi bank dan menerima kas dan menyetor bank adalah satu tugas dengan ketilitian yang luar bias karena menyangkut keseimbangan dalam laporan keuangan.sehingga tingkat keamanan serta kejujuran para pelaksananya sangat dibutuhkan agar hasil sesuaidengan sebenarnya.
first Employees:
• Held ledger
• Held receivable ledger
• Carrying out the debt ledger
The second employee:
• Held a cash disbursement journal
• Receiving cash and deposit to the bank.
• Create a bank reconciliation
The fourth employee:
• Fill out a check to request the signature of the Director of Finance
• Create a credit memo as a basis for recording sales returns
The combination of the job description of the first and the second is the possible existence of an internal control weakness, the weakness here is the efficiency in preparing the report. Employees are both obviously still need time to synchronize reporting reconciliation between the consolidated companies and bank accounts. While the first employee to make transactions that often occur and may acrual base model.
Berhubung PT X meminta saya untuk membagi fungsi-fungsi tersebut diatas kepada tiga karyawan tersebut, Maka saya akan membagi fungsi-fungsi tersebut:
1:
Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Menyelenggarakan buku pembantu utang
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
2:
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Menyelenggarakan buku besar
3:
Menerima kas dan menyetor ke bank.
Membuat rekonsiliasi bank
Namun menurut saya dengan pembagian itu PT X bisa dikatakan perusahaan yang tidak baik dan efektif dikarnakan tumpang tindih dalam merangkap tugas-tugas yang seharusnya dilakukan oleh karyawan lain. yang mengakibatkan struktur organisasi tidak efesien dan membutuhkan waktu yang relatif lama dalam menyelesaikanya.
karyawan 1 :
– Membuat rekonsiliasi bank
– Menerima kas dan menyetor ke bank.
Karyawan 2:
– mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
– Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
karyawan 3 :
– Menyelenggarakan buku besar
– Menyelenggarakan buku pembantu piutang
– Menyelenggarakan buku pembantu utang
– Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
memperlemah pengendalian internal disini menurut saya adalah ada didalam
“Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan dan Menyelenggarakan buku pembantu piutang” misalkan seorang karyawan membuat memo kredit dan buku pembantu piutang dimungkinkan terjadinya pemanipulasian data retur penjualan. Sehingga berpengaruh juga terhadap piutang.
The first Employees:
• Held ledger
• Held receivable ledger
• Carrying out the debt ledger
The second employee:
• Held a cash disbursement journal
• Receiving cash and deposit to the bank.
• Create a bank reconciliation
The fourth employee:
• Fill out a check to request the signature of the Director of Finance
• Create a credit memo as a basis for recording sales retur
The combination of the job description of the first and the second is the possible existence of an internal control weakness, the weakness here is the efficiency in preparing the report. Employees are both obviously still need time to synchronize reporting reconciliation between the consolidated companies and bank accounts. While the first employee to make transactions that often occur and may acrual base model.
alhamdulillah setelah sekian jam menunggu bisa masukkk
Tugas 1
1
Menyelenggarakan buku besar.
Menyelenggarakan buku pembantu piutang.
Menyelenggarakan buku pembantu utang.
2
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan.
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan.
3
Membuat rekonsiliasi bank.
Menerima kas dan menyetor ke bank.
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas.
Tugas 2
Yang menjadi kelemahan terdapat pada nomor 2, karena pada nomor 2 bisa terjadi penipuan pada saat membuat memo dan pada pengisian cek pun dapat dilakukannya penipuan.
1. pemisahan tugas yang efektif ketika dipisahakan dalam fungsi-fungsi berikut otorisasi, pencatatan dan penyimpanan tetapi karena tugas-tugas yang harus dilaksanakan sebagaimana disebutkan.
Karyawan Bagian pencatatan 1 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku besar
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan Bagian pencatatan 2 melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan Bagian penyimpanan melaksanakan fungsi-fungsi berikut:
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
2. kombinasi fungsi yang dapat memperlemah pengendalian intern adalah pada bagian pencatatan 2, karna pada karyawan ini selan melakukan fungsi dalam Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan ia juga melakukan fungsi Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas yang mana ini masih bisa dimungkinkan dapat melakukan penyelewengan.
1. Pegawai 1
* menyelenggarakan buku pembantu piutang
* menyelenggarakan buku pembantu utang
2. Pegawai 2
* Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
* Membuat rekonsiliasi bank
* Menerima kas dan meyetor ke pada bank
3. Pegawai 3
* Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
* Menyelenggarakan buku besar
* Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Kelemahannya terdapat pada kombinasi 2 dan 3 karena pada saat yang bersamaan karyawan 2 akan mencocokkan laporan keuangan perusahaan dengan bank sedangkan karyawan 3 masih proses untuk membuat laporan keuangan berdasarkan transaksi yang ada. Sehingga untuk membuat rekonsiliasi bank dibutuhkan waktu untuk menerima laporan keuangan dan tidak bisa langsung. dibuat dalam waktu yang bersamaan. Sehingga itu harus dihindari dan bisa membuat rancu pada pelaporan
1 :
– Membuat rekonsiliasi bank
– Menerima kas dan menyetor ke bank.
2:
– mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
– Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
3:
– Menyelenggarakan buku besar
– Menyelenggarakan buku pembantu piutang
– Menyelenggarakan buku pembantu utang
– Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
kombinasi yang paling lemah adalah kombinasi ke-1 yang harus menyesuaikan semua kombinasi kegiatan dengan rekening di bank
Pembagian fungsi tugasnya antara lain :
Karyawan 1 :
-Menyelenggarakan buku besar
-Menyelenggarakan buku pembantu utang
-Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan 2 :
-Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
-Menerima kas dan menyetor ke bank
-Membuat rekosiliansi bank
Karyawan 3 :
-Menyelenggarakan buku pembantu piutang
-Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Menurut saya, kombinasi fungsi yang dapat memperlemah pengendalian intern adalah bagian fungsi ke 2 yaitu pada karyawan 2, karena selain menerima dan menyetor kas karyawan tersebut juga yang membuat rekosiliansi bank. Hal ini memungkinkan dapat terjadi kecurangan.
bu yuni, maaf terlambat mengumpulkannya .
Pembagian fungsi tugasnya antara lain :
Karyawan 1 :
-Menyelenggarakan buku besar
-Menyelenggarakan buku pembantu utang
-Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Karyawan 2 :
-Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
-Menerima kas dan menyetor ke bank
-Membuat rekosiliansi bank
Karyawan 3 :
-Menyelenggarakan buku pembantu piutang
-Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Menurut saya, kombinasi fungsi yang dapat memperlemah pengendalian intern adalah bagian fungsi ke 2 yaitu pada karyawan 2, karena selain menerima dan menyetor kas karyawan tersebut juga yang membuat rekosiliansi bank. Hal ini memungkinkan dapat terjadi kecurangan.
bu yuni, maaf terlambat mengumpulkannya kemaren masih dirumah saudara bu’ belum sempat online.
Tugas karyawan 1
• Menyelenggarakan buku besar
• Membuat rekonsiliasi bank
Tugas karyawan 2
• Menyelenggarakan buku pembantu piutang
• Menyelenggarakan buku pembantu utang
• Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjuala
• Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Tugas karyawa 3
• Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
• Menerima kas dan menyetor ke bank.
Jika kombinasi tersebut diterapkan, akan terjadi kendala pada karyawan 2, karena harus menyelenggarakan jurnal pengeluaran dan membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan. Dan ini mungkin akan terjadi masalah.
Bu yuni maaf, saya baru mengumpulkan tugas, karena saya baru pulang dari rmh nenek, disana gak ada internet. Skali lagi maaf buk…
1). PT X memiliki 3 karyawan kantor yang harus melaksanakan fungsi berikut ini:
Karyawan I :
-Membuat rekonsiliasi bank
-Menerima kas dan menyetor ke bank.
Karyawan II :
-Menyelenggarakan buku besar
-Menyelenggarakan buku pembantu piutang
-Menyelenggarakan buku pembantu utang
Karyawan III :
-Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
-Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
-Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
2).Menurut saya, bagian yang paling melemahkan adalah karyawan III
tugas 1
Nmr 1
Menyelenggarakan buku besar
Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Menyelenggarakan buku pembantu utang
Nmr 2
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Nmr 3
Membuat rekonsiliasi bank
Menerima kas dan menyetor ke bank.
Tugas 2
yang menjadi kelemahan ada pada nomor 2, karena bisa terjadi tindak penipuan ang bisa dilakukan oleh pegawai yang bekerja di nomor 2, oleh karena itu
Kelemahannya terdapat pada kombinasi 2 dan 3 karena pada saat yang bersamaan karyawan 2 akan mencocokkan laporan keuangan perusahaan dengan bank sedangkan karyawan 3 masih proses untuk membuat laporan keuangan berdasarkan transaksi yang ada. Sehingga untuk membuat rekonsiliasi bank dibutuhkan waktu untuk menerima laporan keuangan dan tidak bisa langsung dibuat dalm waktu yang bersamaan.
Pembagian tugas yang tepat bagi ketiga karyawan tersebut adalah sebagai berikut :
karyawan 1 :
# Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari Direktur Keuangan
# Menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
# Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
karyawan 2:
# Menyelenggarakan buku besar
# Menyelenggarakan buku pembantu piutang
# Menyelenggarakan buku pembantu utang
karyawan 3:
# Membuat rekonsiliasi bank
# Menerima kas dan menyetor ke bank.
Yang memperlemah pengendalian intern adalah kombinasi fungsi 1 dengan fungsi 3. karena fungsi 3 tidak terkait langsung dengan fungsi satu, melainkan fungsi 3 langsung terkait dengan fungsi 2, dimana buku besar harus dicocokkan dengan rekonsiliasi bank.
Karyawan 1
Menyelenggarakan buku pembantu piutang
Menyelenggarakan buku pembantu utang
Karyawan 2
Menyelenggarakan buku besar
Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
Membuat rekonsiliasi bank
Karyawan 3
Mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
Menerima kas dan meyetor ke bank
Kombinasi fungsi yang akan memperlemah pengendalian intern adalah “Membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan” dengan “Menerima kas dan meyetor ke bank” apabila satu karyawan merangkap 2 pekerjaan ini maka akan sangat besar resiko kecurangan karna memo kredit dan jumlah kas yang di setor ke bank bisa saja tidak sesuai dengan kenyataan.
a. Menyelenggarakan buku pembantu piutang
menyelenggarakan buku pembantu utang
b. membuat memo kredit sebagai dasar pencatatan retur penjualan
menyelenggarakan jurnal pengeluaran kas
menyelenggarakan buku besar
c. mengisi cek untuk dimintakan tanda tangan dari direktur keuangan
menerima kas dan menyetor ke bank
membuat rekonsiliasi bank
kelemahannya ada pada kombinasi b dan c karena hanya ada buku besar tanpa laporan keuangan, sementara rekonsialisasi adalah membandingkan laporang keuangan perusahaan dan bank, maka dari itu fungsinya kurang efektif karena kan menyulitkan tugas ketiga dalam pembuatan rekonsiliasi apabila hanya ada buku besar saja